Setelah kemarin posting Kata bijak "Setia Furqon Kholid" , kali ini saya akan memposting Kata Bijak dari KH. Abdullah Gymnastiar.
Sama seperti kemarin, hampir setiap hari saya mendapat SMS
TAUHIID, yang isinya tentang tausiah, kata2 bijak & motivasi.
Daripada inbok Hp'nya penuh,,, jadi tak tulis di blog
juga dehh... ^_^
>> Orang yang suka berkata jujur akan mendapat 3 hal, yaitu : KEPERCAYAAN, CINTA dan RASA HORMAT (Ali bin abi thalib)
>> Menjadi tua itu sebuah kemestian. Tapi menjadi
pribadi matang dan dewasa memerlukan perjuangan.
>> Tak sengaja mendengar ‘aib’ orang lain saja sudah
bisa mengotori hati, apalagi yang suka mencari-cari aib/kesalahan orang lain.
>> Ciri orang kurang bersyukur : kalau ada sedikit saja
yg tak sesuai harapan, hilang sudah limpahan karunia yang ada, sibuuk saja ngomel
dan menggerutu.
>> Semakin kuat berharap kepada makhluk, semakin resah
& meresahkan & siap-siap dengan kesedihan & kekecewaan. Tapi jika
semakin berharap hanya kepada Allah, semakin menentramkan & siap-siap
mendapatkan yang terbaik & bahagia.
>> Jujur dan tetaplah istiqomah jujur dalam kebenaran,
jangan pernah kehilangan kejujuran hanya karena takut kemarahan manusia.
>> Orang yang mudah tersinggung akan habis waktu
produktifnya hanya untuk meladeni perasaanya sendiri.
>> Kejadian sepahit apapun yang membuat seseorang
semakin kenal, yakin dan sungguh-sungguh mendekat kepada Allah itu adalah
KARUNIA yang tak ternilai.
>> Sama sekali tak berbahaya kemarahan manusia, yang tak
bisa memberi mudharat tanpa izin-Nya. Yang pasti berbahaya adalah kemarahan
Allah Swt.
>> Sibuk dengan keinginan yang membuat lalai & kurang
syukur adalah sumber derita.
>> Bersyukurlah, sebab hanya dengan menjadi ahli syukur,
tambahan karunia-Nya akan kian melimpah.
>> Allah tahu persis keadaan kita, lebih tahu daripada
diri kita sendiri, semua cobaan hidup sudah diukur dengan sempurna,
bersabarlah.
>> Berbaik sangka-lah kepada Allah bahwa semua
perbuatanNya kepada kita pasti baik dan banyak hikmahnya, walau tak sesuai
keinginan kita.
>> LAKUKAN dan LUPAKAN.
Lakukanlah amal-amal yang baik dan segera lupakanlah, tak perlu
diingat-ingat ataupun dihitung-hitung.
>> Kita sering menginginkan membersihkan pakaian, rumah,
kendaraan, dan lain-lain. Namun apakah kita sangat ingin untuk membersihkan
hati?
>> Bagi kita banyak yg mustahil, bagi Allah tak ada yang mustahil,
raihlah pertolongan-Nya untuk hal yang nampak mustahil dengan SEDEKAH.
>> Hanya Allah pemilik & penentu segala-galanya.
Maka sibukkanlah hanya dengan penilaian-Nya dan hanya mencari kedudukan di
sisi-Nya.
>> Kedengkian kita kepada seseorang tak akan bisa
menahan atau merubah apapun yg Allah berikan kepada hamba yg dikehendaki-Nya.
>> Dihina orang sama sekali tak berbahaya, yg pasti
berbahaya adalah bila kita berkelakuan hina & menghina orang.
>> Kita harus selalu siap dengan yg cocok maupun yg tak
cocok dengan keinginan kita, karena hanya Allah yang Maha Menentukan.
>> Sibuk mencari kedudukan di hati manusia, akan
cenderung semakin lalai kepada Allah, semakin tak tenang, banyak kecewa, sedih
dan marah.
>> Ciri orang yang kurang baik & rugi :
Sibuk berkomentar yg tak perlu dikomentari, sibuk berpikir
hal-hal yang tak perlu dipikirkan, sibuk mengurusi yang bukan urusannya.
>> Semua kejadian tak ada yang sia-sia, semua terjadi
karena izin-Nya. Renungi dan ambil hikmah untuk dijadikan pelajaran.
>> Kejadian sepahit apapun bila disikapi dengan pikiran
yang jernih dan hati yang bersih akan nampak keberkahan dan keindahan hikmahnya.
>> Semakin merasa memiliki, semakin berat untuk sabar.
Tapi bila yakin semua hanya titipan-Nya niscaya akan lebih mudah bersabar.
>> Berharap kepada selain Allah, berarti berhrap kepada
yang lemah tak berdaya, yang tak punya apa-apa, serta tak ada manfaat tanpa
izin-Nya.
>> Keluh kesah menandakan tak ridho dengan takdir-Nya,
padahal setiap takdir bagi orang yang beriman pasti baik.
>> Semua rizki dan jalan keluar sudah tersedia, namun
bisa terhalang oleh dosa-dosa, maka perbanyak tobat dan benar-benar mohon
ampunan-Nya.
>> Ciri pribadi berkualitas :
Bila salah berani jujur mengakui kesalahan, bila kalah berani
jujur mengakui kesalahan.
>> Jangan takut oleh persoalan hidup, tapi takutlah bila
salah menyikapinya. Karena setiap masalah sudah diukur oleh Allah.
>> Bahagia itu bukan karena bebasnya dari masalah, tapi
jadi dekat dengan Allah walau banyak masalah.
>> Setiap kejadian yg kita jalani dan kita saksikan
adalah pendidikan dari Allah, agar kita mengenal Dia Yang Maha Baik, Yang Maha
Kuasa, Yang Maha Penyayang, Yang Maha Penolong.
>> Bila orang tak mampu mengendalikan diri, hidupnya
akan penuh masalah yang tak kunjung beres bahkan tambah ruwet.
>> Sulit untuk bisa memperbaiki orang lain dan berbagai
hal sebelum sungguh-sungguh memperbaiki diri. Sulit untuk bisa memperbaiki diri
ssebelum berani jujur mengakui kesalahan.
>> JUJUR dan tetaplah istiqomah JUJURdalam kebenaran,
jangan pernah kehilangan kejujuran hanya karena takut kemarahan manusia atau
takut kehilangan duniawi.
>> Sakinah atau ketenangan itu milik Allah, Dia berikan
kepada hamba-Nya yang memiliki hati, lisan, pikiran dan sikap yang disukai-Nya.
>> Jangan berlebihan dalam hal apapun, jalani hidup ini
lebih rileks, jangan serba menegangkan, serba serius, serba gawat. Proporsional
akan lebih nyaman.
>> Ingat rejeki? Maka wajib ingat Allah Yang Maha
Menggenggam dan mengatur setiap rizki, yang membagi, menahan, mengambil dari
hamba-Nya.
>> Kalau saja setiap dosa yang kita lakukan dibalas oleh
Allah menjadi sebuah benjolan, kira-kira sudah menjadi sepeerti apa bentuk diri
kita yg berlumur dosa ini?
Beranikah kita tampil seperti sekarang? Akankah ada yg memuji
dan mengagumi kita?
>> Sibuk bersyukur membuat hati jauh lebih nyaman dan
karunia pun bertambah. Sibuk banyak keinginan bikin hati resah dan gelisah.
>> Berusahalah sekuat tenaga agar tak merepotkan
siapapun, apa yang bisa dilakukan sendiri, lakukanlah.
>> Sebenarnya kita belajar agama dan belajar ilmu bukan
hanya untuk tahu, tapi untuk kita prktekkan. (Buah ilmu adalah amal)
>> Hari jum’at adalah salah satu waktu ijabahnya doa,
maka perbanyaklah doa, dan baiknya diawali dengan sedekah.
>> Dimanapun, kapanpun, kita harus siap bila malaikat maut
menjemput, jangan lepas dari dzikir, agar saat nyawa lepas dalam berdzikir.
>> Semakin benar dan sungguh-sungguh tobatnya, niscaya
hati semakin tenang, jalan keluar Nampak, bahkan pertolongan-Nya datang dari
arah tak disangka.
>> Allah rahasiakan waktu, tempat dan cara kita
meninggal agar kita selalu siap setiap saat. Jangan menunda amal ibadah,
menunda tobat dan main-main dengan maksiat.
>> Jangan setengah-setengah kalau akan jadi orang baik,
sempurnakan saja karena semua perbuatan akan kembali kepada pembuatnya.
>> Kepasrahan kepada Allah menunjukkan kwalitas
keyakinan, semakin yakin akan semakin patuh dan pasrah, semakin dijamin Allah.
>> Sepanjang masih senang pujian dan masih berharap dari
apa yang ada ditangan orang lain, berarti masih sulit ikhlas dalam beramal.
>> Segala sesuatu sudah ada takdirnya, yang penting niat
yang lurus dan bersih serta menyempurnakan ikhtiar di jalan yang Allah sukai.
>> Bila dikritik, daripada sibuk mencari alasan untuk
membela diri lebih baik sibuk jujur akan kekurangan diri dan focus
memperbaikinya, akan berkah.
>> Orang yang tak jelas goal atau tujuan hidup dan tak
focus, dijamin akan banyak kesia-siaan dan hidup jadi mubadzir.
>> Cobalah untuk mendoakan kebaikan dengan tulus kepada
orang yang kita anggap menyakiti atau merugikan, rasakan betapa sejuknya hati
ini.
>> Hidup ini ada episode-episodenya, jangan panik,
hadapi dengan tenang dan tawakkal kepada Allah Yang Maha Baik.
>> tak sedikit yg salah bersikap ketika diberi ujian
‘kekurangan’ dan lebih banyak lagi yang gagal ketika diberi ujian ‘kelebihan’.
>> Jangan ragukan kebaikan Allah, selama ini kita masih
bersikap buruk namun Allah senatiasa menolong kita, apalagi bila berusaha baik.
>> Setiap persoalan, pasti sudah diukur oleh Yang Maha
Adil, sudah sesuai degan kemampuaan kita, ingatlah bahwa bersama kesulitan
Allah sudah menyiapkan kemudahan.
>>Apabila tergelincir berbuat dosa, segeralah TOBAT,
akui dengan penuh penyesalan, mohonlah dengan sangat agar mendapat ampunan-Nya.
>> Apapun resiko yg harus ditempuh, pasti beruntung bila
kita agigih memperbaiki diri hanya karena Dia, benar-benar hanya kaarena ingin
cinta-Nya semata.
>> Semakin berharap diberi sesuatu (hata, benda,
perhatian, balas budi, dll) dari makhluk, akan semakin galau, tegang dan banyak
terluka hati ini.
>> Semua terjadi dengan izin-Nya dan pasti sarat dengan
hikmah, penuh makna, dan ilmu bagi yang peka hati dan bisa menfakurinya.
>> Dzikir adalah gempuran yang paling ampuh untuk
melembutkan hati yang keras membatu.
>> Semua orang bisa bermimpi, namun yang membedakan mereka
adalah tekad untuk beraksi setelah bermimpi.
>> Hikmah sulit didapat bila perasaan kita sudah
terlibat : jengkel, kesal, marah, menghina, dan hati sudah menghakimi atau
memvonis buruk seseorang.
>> Sabar itu ilmu tingkat tinggi, belajarnya setiap
hari, latihannya setiap saat, ujiannya mendadak, sekolahnya seumur hidup,
hadiahnya kebahagiaan.
>> Fokuslah untuk menerima garisnya masing-masing sambil
penuh rasa syukur dan sempurnakan ikhtiar untuk mendapatkan garis hidup yang
terbaik.
>> Kalau kita berbuat baik, dan dituduh tak baik, tetap
tenang, Allah pasti menyaksikan dan tak akan menyia-nyiakan.
>> Kepahitan adalah pembersih dosa-dosa, seperti seorang
ibu yang melihat anaknya sudah mandi tapi masih kotor, maka dibantu dimandikan
agar benar- benar bersih.
>> Bila niat dan cara kita benar, pasti Allah member
ketenangan tak akan risau dengan sikap orang-orang yang meremehkan dan mencela.
>> Tak ada yg tertukar tak ada yang meleset setiap
perbuatan pasti akan kembali pada dirinya sendiri.
>> Banyaknya keinginan duniawi sering menghilangkan rasa
syukur, berarti akan lepas pula karunia-Nya.
>> Sahabatku, ingat hanya kebaikan, lakukan hanya
kebaikan, di hati hanya kebaikan yang tulus, itulah yang akan kembali kepada kita.
>> Keluh kesah
mendandakan tak ridho degan takdir-Nya. Padahal setiap takdir bagi orang
yang beriman pasti baik.
>> Hikmah hari ini “Jauhilah yg haram maka kamu menjadi
orang yang paling beribadah. Rela-lah dengan rezeki dari Allah, maka kamu menjadi
orang paling kaya”. (HR.Ahmad)
>> Jangan mudah celetak celetuk komentar yang bisa merusak
suasana, harus bisa menahan diri, dipikirkan dulu, dirasa-rasakan pakai hati
sebelum bicara.
>> Mari kita nikmati hidup proporsional, bersahaja,
wajar, dan lakukan semua ini Lillahi ta’ala bukan untuk penilaian manusia.
Insya Allah berkah.
>> Orang yang mudah tersinggung, akan merusak suasana,
ketenangan dan kebahagiaannya, karena diperbudak kejengkelan atau kamarahannya
sendiri.
>> Jauh lebih melimpah karunia Allah yang bisa kita
syukuri, daripada sengsara memikirkan yang ‘kurang’ menurut nafsu, sehingga
membuat kita kufur nikmat.
>> Hati-hati bagi yang banyak komentar, sering celetak
celetuk yang tidak perlu. Biasanya akan jelek kualitas keislamannya. Bisa jadi
akan banyak masalah.
>> Hakekatnya bukan kita yang menolong melainkan Allah
Yang Menolong dan kita diuji jadi jalan, maka tak perlu berjasa.
>> Penghinaan yang membuat kita bisa sadar &
memperbaiki diri jauh lebih baik daripada pujian yang membuat lalai dan lupa
diri.
>> Mustahil bagi kita untuk dapat jalan keluar, tercapai
keinginan yang terbaik atau selamat dari ancaman, kecuali hanya dengan
pertolongan-Nya.
>> Pergantian tahun, bulan, minggu, hari sama saja tak
ada arti kecuali bagi orang-orang yang sangat sadar akan arti perubahan diri.
>> Jangan berlama-lama dengan pikiran, keinginan,
ketakutan & lain-lain, segeralah ‘bungkus’ & pasrahkan kepada Dia
Pemilik segala takdir.
>> Sumber ketenangan, kabahagiaan & kemuliaan adalah
ketika kita merasa & menempatkan diri sebagai hamba dihadapan Dia Tuhan
semesta alam.
>> Lebih baik sibuk mensyukuri karunia yang sudah ada, yang
melimpah ruah setiap saat. Sibuk bersyukur akan mendatangkan ketenangan &
kebahagiaan.
>> Keluh kesah menandakan tak ridho dengan takdir-Nya,
padahal setiap takdir bagi orang yang beriman pasti baik.
>> Tak perlu berpikir “saya sudah berbuat baik”, tapi
berpikirlah “saya harus selalu berbuat baik”
>> Datangnya hal yang tak sesuai harapan atau keinginan kita
tapi membuat kita semaikin bersimpuh, mendekat & bergantung hanya kepada
Allah, adalah karunia.
>> Ingat kebaikan Allah saja sudah mebuat bahagia,
apalagi ingat kebaikan Allah Yang Maha Baik, pasti sangat bahagia.
>> Jawaban terbaik terhadap kritik adalah gigih
memperbaiki diri bukan sibuk berdalih sekedar membela diri.
>> Jangan berbuat baik agar orang hutang budi, berbuat
baiklah sebagai syukur kita bisa berbuat manfaat.
>> Bila disikapi dengan pikiran yang jernih dan hati
yang bersih, kajadian sepahit apapun akan nampak keberkahan dan keindahan
hikmahnya.
>> Tak perlu sibuk banyak alasan membela diri hanya
karena takut kemarahan makhluk atau takut jatuh kedudukan di sisi makhluk. Bila
salah akui saja dengan jujur, segera mohon ampunan Allah, minta maaf yang tulus
jangan takut memikul resiko sebagai tanggung jawab atas kesalahan.
>> Hidup di dunia cuma sekali dan sebentar, pastikan
sekuat tenaga ada manfaatnya, karena sebaik-baik manusia yang paling banyak
manfaatnya.
>> Barangsiapa yang masih ketakutan dan berharap kepada
selain Allah pasti tidak akan tenang hidupnya. Mudah-mudahan kita menjadi ahli
tawakkal. Aamiin
>> Bagi kita banyak yang mustahil, bagi Allah tak ada
yang mustahil. Raihlah pertolongan-Nya untuk hal yang nampak mustahil dengan
SEDEKAH.
>> SYUKURI dan JALANI episode apapun yang Alllah
takdirkan. Jangan ribet oleh keinginan, dijamin Allah akan berikan yang
terbaik.
>> Jangan menunggu bahagia baru bersyukur, tapi
bersyukurlah terus ! Niscaya akan bahagia.
>> Jika ikhtiar sudah dilakukan optimal, doa sudah
dipanjatkan, maka tawakallah pada ketentuan-Nya.
>> Sibuk bersyukur membuat hati jauh lebih nyaman dan
karunia pun bertambah. Sibuk banyak keinginan bikin hati resah dan gelisah.
>> Jangan suka mengingat-ingat apalagi menyebut-nyebut
kebaikan, itu pertanda tidak ikhlas, pahala akan hilang, kehinaan yang didapat.
0 komentar:
Posting Komentar